1.
Mengidentifikasi Permasalahan
Masalah yang ada diidentifikasi dengan
beberapa prosedur,diantaranya melalui POST(Power On Self Test),test untuk
mengecek kondisi komponen pendukung PC
2. Mendiagnosis
Permasalahan
Pesan/peringatan kesalahan yang ditunjukkan
melalui POST ataupun oleh komponen lain di computer, dianalisis letak atau
sumber komponen yang menjadi penyebab timbulnya permasalahan.
3. Mengklasifikasikan
Permasalahan
Melakukan pengelompokan permasalahan dapat
dilakukan berdasarkan hardware,Software,
atau permasalahan itu sendiri.
4. Menentukan
Hipotesis Awal Penyebab Masalah
Dengan mengklasifikasikan suatu permasalahan,
maka dapat ditentukan hipotesis awal bagian yang bemasalah dan penyebab
masalah. Hal ini dipakai sebagai acuan untuk mencari cara yang tepat dalam
mengatasi masalah dan mencegah timbulnya kembali masalah yang sama.
5. Mengisolasi
Permasalahan
Masalah yang sudah diklasifikasikan difokuskan
pada ruang lingkup yang lebih kecil. Ini bertujuan untuk memudahkan dalam
menemukan sumber masalah, dan agar tidak terjadi salah dalam menangani masalah.
6. Tindakan
Perbaikan
Jika penyebab masalah sudah diketahui,
selanjutnya dilakukan langkah perbaikan. Dengan demikian, masalah yang sama
diharapkan tidak akan terulang kembali.
No comments:
Post a Comment